[2/6 08.23] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#432
*رَبَّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا*
*... "Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)". (QS. Al-Kahfi : 10). Doa ini doa Ashabul Kahfi diijazahkan Maulana Syaikh 30-2-1992. Ini doa saat menghadapi masalah berat dan memohon kemudahan segala urusan dan selalu dalam bimbingan Allah taala.*
[2/6 10.19] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#433
*Imam Taqiyuddin As-Subky ayah dari Imam Tajuddin As-Subky membalik songkoknya lalu menuangkan air dingin saat musim panas. Saking pintarnya otak beliau panas bergejolak tiap hari. Beliau super rajin (Maulana, 30-2-1992). Cara belajarnya sama dengan Maulana Syaikh Zainuddin. Taqiyuddin ulama ahli hadits, tafsir, ushul fiqih, nahwu, sharaf, sastra bermazhab Syafi'i. Hakim Agung ini dijuluki Syaikhul Islam, Imam Besar.*
[2/6 10.49] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#434
*"Kalau kita sering berdoa hal itu menunjukkan kita berada pada rel atau qada' qadar yang baik" (Maulana, 26-2-1992). Organisasi di dunia yang paling banyak doanya adalah Nahdlatul Wathan. Lembaga pendidikan tinggi di dunia yang paling panjang doanya di awal belajar (1 jam-an) Ma'had Darul Quran wal Hadits. Organisasi Islam di level global yang memiliki Hizib dan Thariqah hanya Nahdlatul Wathan. Mendoa itu ruhiah organisasi NW dan jiwa warganya.*
[2/6 12.15] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#435
*_"Sangkak iye doang ongkatku pringet ante. Ndak meq talo ateang baturmeq siq bedo'e kelebihan. Agene siq iniq berkat ilmu meq dait berombo endah._ Itulah mengapa aku selalu mengingatkanmu agar kamu tidak iri hati kepada kawanmu yang memiliki kelebihan. Ini agar kalian bisa meraih keberkahan ilmu dan bertambahnya ilmu dari waktu ke waktu." (Maulana, 20-11-1996). Iri hati penyakit hati yang merusak hati para pelajar. Ngeri. Itulah sebabnya Maulana tidak pernah bosan mengingatkan para santri NW.*
[2/6 17.01] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#436
*Di dalam muqaddimah Hizib Nahdlatul Wathan ada tiga fatihah pembuka (1) fatihah kepada Nabi dan semua rasul serta keluarganya, (2) fatihah pemilik Hizib dan nenek moyang keturunannya, serta orang yang mencintainya, (3) fatihah kepada seluruh ulama, auliya, orang tua, guru, orang NW dan semua orang Islam baik yang wafat maupun hayat. Ada fatihah dibaca khusus لصاحب الوقت، ini fatihah untuk waliyullah yang mengatur shif waktu. Satu di antaranya menurut Maulana adalah Imam Sya'rani wali Qutbul Aqtab. Nabi Khidir di antaranya.*
[3/6 10.35] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#437
*Satu dari banyak sebab seseorang dibenci oleh banyak orang adalah karena nakal. Hal ini sudah umum terjadi dalam kehidupan sosial. Akan tetapi menurut Maulana Syaikh, justru orang baik² pun banyak dibenci oleh kebanyakan orang. Sifat orang baik yang banyak dibenci adalah jujur. Maulana (30-9-1991) berkata: "zaman sekarang, kalau orang jujur pasti banyak yang membencinya." Jadi, baik dan buruk itu punya haters punya likers. Semakin akhir zaman, likers kejelekan juga follower-nya makin bertambah.*
[3/6 10.35] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#438
*روائع الإمام الشافعي مع أهل الطاعة. قال رحمه الله: ما أحد الا وله محب ومبغض, فان كان لا بدّ من ذلك, فليكن المرء مع أهل طاعة الله عز وجل.*
*Maulana membaca realita seperti Imam Syafi'i telah menuturkannya: "Setiap orang memiliki penyuka (likers) juga pembenci (haters). Jika memang begitu, tetaplah membersamai orang yang taat kepada Allah (walau harus difitnah dibenci)." Iman dan taqwa pribadi mandiri tidak diatur oleh persepsi, omongan, ocehan orang banyak.*
[3/6 14.50] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#440
*Banyak kenangan berupa ucapan maupun amalan ulama auliya yang kita terima dari Maulana Syaikh sebagai pengikat hati dan ilmu kita dengan mereka guru kita. Maulana (29-8-1991) bercerita bahwa satu dari sekian amaliah kebiasaan Imam Sayyidina Ali bin Abi Thalib adalah membaca Ayat Kursy dan Surat Al-Ikhlas pada sholat sunnah Isya. Ayat Kursy perlindungan diri dan keluarga dari godaan setan dan gangguan manusia, juga menjaga harta dan kehormatan. Bacaan Surat Ikhlas adalah kunci dari segala permasalahan.*
[3/6 15.03] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#439
*Kalau berbuat baik menjalankan perintah pimpinan lalu dinilai buruk hanya karena kurang patut pengerjaannya atau tak elok hasilnya maka teruskan saja berbuat baik. Jika mereka hasad dengki, bahkan memfitnah mencaci maka syukuri saja. _mutu bigaizikum._ 'Pahala bagi kita dosa baginya'. Kata bijak: pahala difitnah dibenci dicaci sebagai penambal (rawatib) kekurangan pahala pada pekerjaan kita. Tepislah gundah saat difitnah, walau baper bawaannya gelisah.*
[3/6 17.16] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#441
*Maulana mengajarkan agar setiap memulai bersenggama suami istri wajib membaca basmalah. Ini pengajian yang diulang berulang sebelum wafatnya. Di umur 95-an beliau masih peduli urusan kehidupan suami istri. _Bismillah meq baca pas meq mara._ Maulana (17-2-1992) berpesan: "Setelah anak lahir dan diazankan di telinga kanan serta iqomat di telinga kiri lalu dibacakan Surah Al-Qadr agar anak tidak berani berzina. Anak juga dibacakan Ayat Kursi agar anak teguh jiwanya dan kuat imannya."*
[4/6 09.43] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#442
*Syarat menerima pahala adalah iman (Maulana, 8-12-1991). Pahamlah pada hadits _alhubbu fillah wal bugdu fillah_ agar imanmu kuat (Maulana, 16-12-1991). Membenci itu ajaran agama seperti halnya cinta. Membenci dan mencinta media mengokohkan iman. Mencintai orang yang tidak benar atau orang jahat itu cinta yang salah alamat. Membenci orang yang benar atau orang baik itu benci salah format. Rapuhlah iman seseorang yang mencintai hanya atas alasan zurriyat.*
[4/6 10.20] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#443
*Maulana sangat mencintai kita. Beliau tahu penyakit para muridnya. Maulana (21-12-1991) berpesan: "Azimatmu setelah akidahmu kuat (1) jangan makan barang haram sebab makanan haram mengakibatkan hati berkarat. Sementara hati adalah sumber gerakan mesin dalam tubuh; (2) jangan berbohong sebab orang yang berbohong dilaknat tubuhnya oleh Allah dari ujung rambut sampai ujung kakinya. Laknat berarti jauh dari rahmat dan ridho Allah." Makanan haram dan laknat Allah halangan masuk surga.*
[4/6 14.41] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#444
العمدة على القلوب
*Kalam sufi kebanyakan kalam hati. Pengajiannya tentang perbaikan hati. Para waliyullah membaca hati setiap pribadi yang datang padanya. Hatimu, hatimu! Maulana Syaikh (20-1-1992) berkata: "Keselamatan sejati adalah keselamatan hati." Maulana mengingatkan tiada arti ibadah jika hati rusak. Tiada arti berjuang jika hati tak diperbaiki. Orang shalih menurut Maulana shalih hubungannya dengan Allah ta'ala.*
[4/6 20.04] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#445
الدال على الخير كفاعله
*Maulana Syaikh mengajarkan kita warga Nahdlatul Wathan agar menjadi orang baik dan gemar mengajak orang lain berbuat baik. Kelompok orang terbaik adalah kelompok yang mengajak orang berbuat baik. Itulah maka Nahdlatul Wathan ada. Ada bonus besar pada setiap ajakan kebaikan. "Pahala ibadah orang yang diajak utuh didapatkan oleh yang mengajak" (Maulana, 17-2-1992).*
[4/6 20.19] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#446
رب اشرح لي صدري ويسر لي امري واحلل عقده من لساني يفقهوا قولي
*"Hendaklah para mubaligh (da'i) membantu diri dengan membaca doa Nabi Musa as. terutama selesai shalat tiga kali. Ulama lain mengamalkan doa ini 21 kali selepas shalat subuh." _Ya Allah lapangkanlah dadaku, mudahkanlah urusanku, bukanlah simpul yang membelenggu lisanku, agar mereka memahami ucapanku_ (Ijazah Maulana, 17-2-1992).*
[5/6 09.07] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#447
*"Jarang mereka yang mengenal yel-yel _Pokoknya NW, Pokok NW Iman dan Taqwa._ Seandainya mereka paham mereka akan mengerti apa itu NW" (Maulana, 17-2-1992). Warga NW memperjuangkan NW. Memperjuangkan NW memperjuangkan iman dan taqwa. Memperjuangkan iman taqwa tanpa ikatan batin dengan NW berarti melupakan pokok atau asal perjuangan. Makin kuat iman taqwa diperjuangkan makin kuat Ke-NW-an sang pejuang.*
[5/6 14.24] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#448
في ساحة العلم له معهد# لا يبرح الطلاب في ظله
*Ma'had Darul Quran wal Hadits adalah teropong karamah Syaikh Sayyid Muhammad Amin Al-Kutbi. Akan ada Ma'had dari sekian lembaga milik muridnya Syaikh Zainuddin tutur Quthbu Zamanih (wali qutub pada zamannya). Ini beliau ikrarkan 23 tahun sebelum Mahad lahir (Ustaz Hilmi Najmuddin, 17-2-1992). Jadi, Ma'had itu lahir karena karamah waliyullah, sekolah waliyullah untuk yang bersih hatinya. Ma'had itu Shaulatiah.*
[5/6 16.07] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#449
*Maulana (21-1-1992) bercerita, gurunya Syaikh Muhammad Ali bin Husain bin Ibrahim bin Husain bin `Abid Al Makki Al Maliki atau Syaikh Ali Maliki (1287 H/1870 M) bergelar Sibawaihi Zamanihi & Syaikhul Masyayikh. Mudir Darul Ulum, Mufti Maliki Makkah ini muridnya hebat: Syaikh Hasan Masyath, Sayyid Alawi bin Abbas, Sayyid Muhammad Amin Al-Kutbi. Dari Nusantara: Sayyid Muhsin Al Musawa, Syaikh Yasin Al Fadany, KH. Muhammad Syarwany Abdan Martapura, KH. Ahmad Junainy Jakarta, Syaikh Waly Al Khalidy Aceh, dan lainnya.*
[5/6 19.38] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#450
العمدة على القلوب
*Maulana (22-1-1992) berkata: "kualitas pekerjaan seseorang itu tergantung pada keikhlasan hatinya." Jumlah shalat sunnah, bilangan zikir, besaran sumbangan, tumpukan hapalan, besarnya pesantren, ramainya murid, popularitas, bahkan kerajinan mengaji mengajar, semuanya tak bermutu jika tidak didasari keikhlasan hati. Keikhlasan biasanya hilang saat penilaian manusia (رؤية الناس) menjadi ukuran kepuasan. Pujian sanjungan merusak hati.*
[5/6 20.14] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#451
العمدة على القلوب
*Masih tentang keikhlasan, Maulana (22-1-1992) bercerita: _"Maqam_ Sayyidina Abu Bakar ra. yakni _ashiddiqiyyah_ lebih tinggi tingkatannya daripada maqam Malaikat Jibril as. Maqam Sayyidina Abu Bakar berada di bawah _martabah nubuwwah."_ Keikhlasan paling utama dari segala yang disebut utama. Ikhlas dalam bahasa Sasak adalah jamak². "Selapuq Masyayikh-meq alhamdulillah jamak²," basen Maulana (14-2-1992). Jamak² itu bahasa hati bukan tampilan lahir.*
[6/6 10.04] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#452
*Fatihah Hizib yang tak tercantum di Hizib Nahdlatul Wathan yakni untuk (1) keselamatan Nahdlatul Wathan, pendiri, & lembaga, (2) guru & guru dari semua guru, terutama Syaikh Hasan, Syaikh Sayyid Amin, Syaikh Salim, (3) doa menolak bala & bantuan kemenangan & penyebaran NW, (4) pemilik waktu (shahibul waktu). Maulana (22-1-1992) berkata: "Shahibul wakty adalah waliyullah penjaga waktu yang diberikan tugas mengatur siang malam." Maqam wali pemilik waktu adalah Qutbul Aqtab. Sayyid Sultan (Maulana Syaikh) bertugas menjaga bulan.*
[6/6 11.47] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#453
*"Kebanyakan kita tidak mengenal Tuhan. Kita bisa menyebutnya saja. Kalau mengenal-Nya takkan berani melakukan larangan Tuhan" (Maulana, 22-1-1992). Sayyid Sulthan juga berkata: "Orang yang berzikir akan tenang dalam pekerjaannya." Mengingat Tuhan sejatinya mengenal Tuhan. Menyebut Tuhan tanpa mengenalnya tidaklah menenangkan. Menyebut dan mengingat Tuhan adalah tuntunan spiritual dalam setiap pekerjaan, tuntunan agar tak berani berbuat kejahatan.*
[6/6 14.04] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#454
*"Tidak ada orang yang menaikkan nama madrasahnya ke dalam doa selain Nahdlatul Wathan seperti di Hizib Nahdlatul Wathan" (Maulana, 24-1-1992). Maulana itu ulama paling unik di dunia. Beliau ulama pengarang, pengajar, pendiri lembaga pendidikan, pendiri thariqah, pendiri dan pemimpin organisasi keislaman. Beliau memasukkan nama lembaga dan organisasinya dalam doa-doa yang disusunnya. Tidak ada satu pun ulama lain yang melakukannya. Doa lembaga dan organisasi menyatu padu dengan doa pribadi dan keluarga.*
[7/6 07.24] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#455
*Kyai Falak Bogor adalah salah satu ulama besar di Mekah pada saat Maulana Syaikh belajar. Beliau terkenal alim dan seorang waliyullah. Karamahnya mampu menghitung jumlah daun kelor saat diuji oleh warga keturunan Cina. Istimewanya, saat mengetahui Maulana mau pulang ke Indonesia beliau pun pulang. Syaikh Salim Cianjur juga sangat cinta kepada Maulana, saat kunjungan ke Maulana beliau meminta minum dari telaga kehijauan di depan Musholla Al-Abror tempat wudlu' santri Maulana (1-11-1991). Keduanya guru Maulana Syaikh.*
[7/6 07.25] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#456
*18-2-1990 saat menerima ijazah Thariqat Hizib Nahdlatul Wathan, Maulana Syaikh bercerita: "Thariqat Hizib Nahdlatul Wathan tercetus tahun 1970 atas bisyarah dari Rasulullah shallallahu alaihi wasallam lewat seorang ahli wirid. Rasulullah berkata: "Hizib Nahdlatul Wathan sudah saya terima tetapi Nahdlatul Wathan belum mempunyai thariqah. Oleh sebab itu sampaikan salam saya kepada Syaikh Zainudin Abdul Majid." Thariqah Hizib merupakan Thariqah akhir zaman. Artinya, tiada lagi thariqah setelah ini."*
[7/6 08.20] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#457
بسم اللٌٰه الرحمن الرحيم ولا حول ولا قوة الا باللٌٰه العلي العظيم
*Ijazah dari Maulana (1-2-1990) yakni Bismillah dirangkaikan huruf atap dan hauqalah. Hurup atap, kata sambung (و: dan). Dibaca saat menghadapi masalah, menghadapi kesulitan, ditimpa kesusahan, dan penderitaan berat. Dibaca 21 kali atau dicukupkan 100 kali. Jika didera derita amat beratnya gundah gulana baca mantra di atas ditutup dengan innalillahi wa inna ilaihi rajiun.*
[7/6 11.35] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#458
*"Manusia tidak sama dengan hewan. Manusia meninggal berpindah alam. Manusia yang meninggal bukan bangkai. Berbeda dengan ayam maupun kambing. Maka demikianlah kita bertalqin dan bersyafaah" (Maulana, 24-1-1992). Ini dalil dan pandangan Maulana bagaimana yang masih hidup harus menghargai yang meninggal. Ini juga motif (illat) praktik talqin yang dianut ulama dan sampainya pahala lewat tahlilan, zikiran, ruwahan (syafaah). Syafaah adalah tradisi agung Nahdlatul Wathan seperti istigosah dalam tradisi NU.*
[7/6 12.18] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#459
*Amr bin Ash ra. satu dari tiga pemuka Quraisy yang sangat menyusahkan Rasulullah SAW sampai beliau berdoa agar Allah menurunkan azab kepadanya. Kemudian turun ayat agar menghentikan doa tersebut. Allah memilihkan taubat baginya dan menjadi panglima gagah berani. "Ammar bin Ash berpesan kepada anaknya agar mereka tidak meninggalkannya sebelum membacakan Al-Quran agar memudahkan ia menjawab pertanyaan malaikat Mungkar dan Nakir" (Maulana, 24-1-1992).*
[7/6 18.58] DR Tohri: #Quote_Nahdia
#460
*Wirid Syaikh Ali Al Maliki, wirid Maulana:*
لَقَدْ جَآءَكُمْ رَسُولٌ مِّنْ أَنفُسِكُمْ عَزِيزٌ عَلَيْهِ مَا عَنِتُّمْ حَرِيصٌ عَلَيْكُم بِٱلْمُؤْمِنِينَ رَءُوفٌ رَّحِيمٌ. فَإِن تَوَلَّوْاْ فَقُلْ حَسْبِىَ ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ ٱلْعَرْشِ ٱلْعَظِيمِ. صلَّى اللّٰه وسلم عليك يا رسول اللّٰه
*Baca tiap hari ulangi _fa in tawallau_ 7 x agar panjang umur mudah urusan.*