SOHIBULFADHILAH TAK KENAL LELAH
Bayangkan saja, betapa padat dan report peran dan tugas dari guru dan tauladan serta panutan kita dalam mengemban tugas suci berjuang lii'laai kalimatillah.
Ummat dan warga Nahdlatul Wathan yang bertebaran di 34 propinsi di Indonesia, beliaulah Maulanasyaikh Raden Tuan Guru Bajang KH Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani, Lc. MPdI sebagai leader atau pemimpinnya.
Belum lagi perguruan Tinggi Ma'had Darul Qur'an Wal-Hadits Al-Majidiyah Assyafiiyah NW di Anjani dengan ribuan tullab tolibatnya tumpah ruah setiap hari menyemut dan berebut kemulian dan keberkahan mengaji berburu ilmu dari yang mulia para masyaikh, dan Kiyai Hamzanwadi II yang menjadi amid atau rektornya.
Hari-hari beliau diwarnai aktivitas dakwah maupun memimpin organisasi NW yang telah didelegasikan Sang Ninikda untuk diteruskan. Akan tetapi bermodal keyakinan keihklasan dn keistiqomahan membuat beliau tak kenal lelah siang malam menahkodai bahtera perjuangan.
Langkah dan trobosannya terbilang berani dan tak gentar sedikitpun, siapapun yang lamban dan tak gessit serta tidak aktif mengikuti langkah dan gerakannya pasti kena teguran dan semprotan. Apalagi yang melenceng tidak ikuti garis pimpinan dilibas dan ditinggal.
Langkah beliau berlari, tidak berjalan apalagi berlambat lambat, namun satu yang mencengangkan, beliau sohibul fadhilah yang tak kenal lelah apalagi menyerah. Kita doakan beliau agar senantiasa dianugerahi Allah kekuatan lahir batin, sehat walafiat agar dapat menunaikan amanat dari sohibul barokat wannafahat, memimpin NW daiman abada.
(Rabu, 17 Syawal 1443 H / 18 Mei 2022 M)