MENGUATKAN BARISAN
(Catatan dari Rapat Bulanan Barisan Hizbullah NW Lombok Tengah)
Menjunjung tinggi instruksi pimpinan adalah bagian dari perhatian penting dalam dinamika berorganisasi. Tak ada arti berorganisasi bila instruksi tidak ditaati, itu semacam garis komando yang sudah final, dan langsung berasal dari Pendiri NW.
Hizbullah NW merupakan lembaga NW yang aktif sekali memberi warna dan tauladan berfastabiqulkhoirot di tengah ummat. Kehadirannya memberi angin segar bagi kemajuan agama dan bangsa.
Ketika Hizbullah Nahdlatul Wathan menghijaukan kawasan dimana berkegiatan, terasa sejuklah pandangan kita dibuatnya, kita didakwah untuk terus membangun solidaritas dan loyalitas kepada pimpinan Nahdlatul Wathan.
Penulis sendiri agak kaget dengan kehadiran begitu banyak pengurus dari berbagai daerah di Lombok Tengah, termasuk yang mencengangkan, Ustadz Ramli seangkatan saya di Ma'had dulu yang berasal dari Dasan Tapen Lombok Barat, bersama kepala desa hadir bergabung di Lombok Tengah.
Rapat yang dilangsungkan di lantai III kantor PDNW Lombok Tengah itu terasa sesak, karena menampung sekitar 200 peserta dari Pengurus Barisan Hizbullah NW.
Abah ketua Korda Al-Mukarram Dr. TGH Zainal Aifin Munir, Lc. MAg mengingatkan agar semua pengurus barisan mengikuti wasiat dari pendiri NW guru besar kita Al-Magfurullah Maulanasyaikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid untuk selalu setia pada pimpinan.
Demikian pula secara teknis, sekretaris Korda Ustadz Ihsan memandu pendataan posko-posko di setiap markas cabang, dengan menayangkan projektor agar terlihat langsung oleh peserta.
Melihat semangat dari barisan Hizbullah NW terlebih juga kehadiran Pasukan Inti Barisan Hizbullah yang makin eksis, dengan seragamnya yang garang, ada harapan besar di pundak para aktivis pengawal militan ini untuk memajukan organisasi NW warisan Sultonul Auliya itu.
(Ahad, 2 Muharram 1444 H/ 31 Juli 2022 M)
