PEMUDA NW TONJOLKAN CINTA
(Catatan 3 Pawai Alegoris HULTAH Madrasah NWDI ke-87)
Cintanya kepada NW dideklarasikannya dalam bentuk aksi dan partisipasi nyata pada acara organisasi, yaitu Pawai Alegoris Hultah Madrasah NWDI yang ke -87.
Dari sebelum Shalat Dzuhur mereka sudah siap siaga berada di garis start, lalu usai menunaikan shalat Dzuhur, mereka mengambil bagian, masuk dalam long march barisan pawai.
Mereka terus maju pantang mundur sebelum sampai ke garis finish. Mereka bersama ribuan peserta yang lain dengan sabar menanti giliran. Mengapa pemuda di mata Maulana begitu special?
Karena Nabi Saw sangat memperhitungkan pemuda, misalnya beliau sebut salah seorang yang akan peroleh naungan di hari kiamat adalah SYABBUN NASYAA FII IBAADATILLAH. Pemuda yang tumbuh dalam beribadah kepada Allah Swt.
Ada pepatah yang sedikit nyeleneh tapi bisa kita petik pelajaran penting, "Cinta bagaikan kentut, ditahan sakit perut, dikeluarkan malah ribut.
Cinta jamaah dan ummat kepada Madrasah NWDI dizahirkan dengan pawai, termasuklah yang memang oleh Pendiri NW menginginkan agar pemuda harus ditonjolkan.
Bahasa "tonjolkan" yang dipakai sebagai judul tulisan pendek ini di populerkan oleh Pendiri NW dalam wasiatnya : "HIMMAH PEMUDA TERUS TONJOLKAN"
Maka tidaklah heran, ketika ceremony PAWAI ALEGORIS digelar, tak mau ketinggalan pemuda NW juga menonjolkan cintanya kepada NW, kepada pendiri NW dalam bentuk kontribusi nyata. Allohuakbar....!
(Sabtu, 21 Muharram 1444 H/ 20 Agustus 2022 M)
